[Puisi] Pahlawan Sejati

(Ilustrasi: prostooleh dari Freepik)

Simfoni alam bersahutan
Menelisik sejumput rasa di hati
Kerinduan tak terbendung
Pada cinta dan sebuah pelukan

Dulu sekali
Ketika daku di pangkuan
Getar suaramu menyejukkan
Memberi ketenangan dan rasa nyaman

Saat amarah tak lagi mampu kuhempas
Engkau tetap di sisi dengan kasih tulus ikhlas
Ketika pilu membuat hariku kian mendung
Engkau hadir sebagai malaikat pelindung

Engkau yang selalu sedia
Walau kini aku bukanlah gadis belia
Namun cintamu tak jua surut
Walau wajahmu telah dipenuhi kerut

Engkau yang kini tampak rapuh
Namun hatimu selalu teguh
Rambutmu mungkin saja memutih
Dengan pijakan kaki yang kian tertatih
Namun hasratmu selalu menggebu
Melihat kami, anak-anakmu, meraih mimpi satu persatu

Ibu ...
Entah sudah berapa banyak pujangga mewakili
Dengan kata puitis penuh puja dan puji
Karena memang Engkau pantas mendapati

Satu saja yang mungkin ingin kutambahi
Engkaulah pahlawan sejati
Mungkin terima kasih saja tak akan mencukupi
Menggantikan peluh dan cinta tulus yang telah Engkau beri

Entahlah apa lagi
Yang bisa kubisiki
Yang pasti
Aku selalu menyayangi
Doaku selalu menyertai
Kuharap Allah berkenan meridhoi
Hadiahkan syurga tertinggi
Untukmu, Ibu, Sang Pahlawan sejati

Penulis: Lia Anelia (IP Cirebon Raya)